Senin, 02 Agustus 2010

catatan buram kehidupan

tak tahu apa yang harus kuucapkan
tak tahu apa lagi yang harus ku lakukan
semua mencibir......semua mencemooh
tahu kah kalian...............
saat matahari terbangun dari tidurnya
pergulatan hidup dimulai
lihatlah.....lihatlah disekeliling kalian
cinta dan kemunafikan samar tersirat
dibalik sinar keperakan mentari
lihatlah.......
dibalik meja kantor si penguasa memutar otak
siapa yang harus di makan hari
lihatlah.......
si pegawai berkepala dua menjatuhkan kawan
 mencari kedudukan
dan  pegawai jujur membanting tulang
dengan hasil yang pas-pasan
lihatlah.......
kaum hina dan papah disetiap sudut jalan
menadahkan tangan harapkan belas kasih
dari setiap orang yang melalui nya
sementara rentenir dengan bebas mencekik
tahukah kalian wahai sahabat..............
di langit biru dewi malam tersenyum menyambangi
pergantian dengan mentari
se olah-olah inilah saatnya meniupkan imaji semu
pada jiwa-jiwa lelah dan lapar
si penguasa tersenyum puas
karena telah berhasil melahap yang lemah
si pegawai kepala dua riang gembira
karena kawan tersingkir
si pegawai jujur mengucap syukur
mungkin ini lah rejeki hari ini
sedangkan si kaum hina dan papah masih menahan lapar
dan masih merangkai mimpi
berharap hari esok aka lebih baik dari hari ini catatan buram kehidupancatatan buram kehidupancatatan buram kehidupan